Hai.
Perpisahan ini menyakitkan. Belakangan, aku suka berpikir, kenapa kita dipertemukan. Terlalu asyik bersama, saling lempar canda dan tawa. Sakitnya memendam rindu, walau terpisah sekian hari saja. Dan sekarang....
... perjumpaan akan menjadi sesuatu bermakna entah. Entah kapan, entah dimana.
Cepat sekali ya waktu berlalu. Kadang aku ingin lupa kita pernah bersama. Tapi, tidak. Semua kenangan bersama kalian adalah indah, bagaimana mungkin aku melupakannya, dan kenapa harus lupa? Jika bisa, malah rasanya ingin kutulis kembali semuanya. Agar aku tak pernah lupa. Agar aku tahu kita pernah bahagia bersama.
Ingin kubilang jangan pergi.
Tapi kalau tak pergi, benar, untuk apa kalian masih di sini. Jalan kalian masih panjang, iya kan? Ada saatnya, kita harus menempuh jalan yang berbeda.
Yang pasti, rindu itu menyakitkan. Sementara di sini, aku harus rela mengucap salam perpisahan dengan senyum mengembang. Meyakinkan kalian bahwa di sini, kami akan baik-baik saja. Tetap semangat dan menjadi pribadi yang ceria.
Sungguh. Kami memang akan berusaha.
Tapi dengan dan tanpa kalian, keduanya punya rasa yang berbeda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar